|
menulis, menulis dan menulis |
Menulis itu Mudah? Kata siapa…
Ya siapa yang bilang kalau menulis itu mudah atau gampang?
Siapa juga yang bilang kalau menulis itu tidak sulit?
Bagi saya pribadi, Menulis itu susah…
Lho? Kenapa? dan Mengapa?
* * *
Aneh… Kontradiksi sekali dengan kebanyakan orang yang mengatakan bahwa Menulis itu Mudah, Menulis itu Mengasyikkan, Menulis itu sehat, Menulis itu melatih pikiran, Menulis itu Bla-bla-bla…
1. Sebab menulis itu butuh waktu, dan waktu yang tepat untuk menulis (bagi saya pribadi) adalah malam hari, sekitar pukul 02 wib. Kalau untuk siang hari, jangan harap deh! Meskipun hari libur dan tidak ada kegiatan, tetap saja tidak pas untuk menuangkan ide yang ada dikepala ini. Sebabnya, siang itu terlalu ramai, apalagi dirumah saya yang batas dengan tetangga hanya lewat selembar triplek. Belum lagi kalau ada tetangga yang punya anak kecil sedang nangis, ada yang berantem, ada yang menyetel musik keras-keras, boro-boro ada mood buat menulis, yang ada malah jadi hilang semangat buat ngelanjutin lagi.
* * *
Menulis itu Mudah? Kata siapa…
Yang ada malah bikin Bangkrut!
2. Jujur saja menulis itu butuh uang yang tidak sedikit!
Lho, memang apa hubungannya, menulis kan mengetik melalui kedua tangan dan tidak mengeluarkan uang sama sekali.
Itu kata orang, kalo kata saya sendiri, untuk menulis dan bikin tulisan suatu artikel memang butuh uang, uang untuk membeli perbekalan selama kita menulis…
Contohnya adalah Kopi, Rokok dan Pulsa untuk Internetan yang Unlimited.
Sebagai gambaran kasat mata saja, setiap malam saya harus mengeluarkan uang untuk membeli perbekalan itu seharga:
Rokok Kretek merk Z = Rp 9.500 perbungkus (semalam menghisap rokok sebungkus)
Kopi Mix merk A = Rp 2.000 perbungkus (rata-rata saya minum kopi 2 bungkus, saat pukul 23 dan pukul 03 malam)
Itu dalam semalam, bagaimana kalau saya menulis selama sebulan penuh?
Kalau diambil rata-rata sejak Januari lalu saya mulai giat menulis, kisarannya adalah:
Rp. 9.500 x 25 hari = Rp. 237.500
Rp. 2.000 x 25 hari = Rp. 50.000
Rp. 200.000 x 1 bulan = Rp. 200.000 +
Total adalah Rp 487.500 Pengeluaran yang harus saya keluarkan setiap bulannya (dengan hitungan kasar, saya menulis selama 25 hari terus menerus).
Belum lagi ditambah dengan biaya perbaikan Laptop apabila error, biaya ganti charger laptop, dan biaya Listrik bulanan…!
* * *
Menulis itu Mudah, kata siapa?
3. Menulis itu Butuh Kesabaran yang Tinggi!
Sebabnya adalah jika kita tidak kuat-kuat Iman, maka apa yang hendak kita tulis itu bisa hilang. Ibarat Kemarau setahun dihapus guyuran hujan semalam…
Sebagai contoh adalah ketika sedang enak-enaknya nulis, eh ada telepon mendesak dari pacar. Mau tidak mau, tulisan yang sudah ditengah jalan bahkan hampir selesai harus disimpan lagi.
Kemudian dilanjutkan? Tentu saja tidak, karena mood menulis sudah hilang, mungkin saya masih menulis lagi, tapi sudah berganti topik.
Apalagi pada kasus ini yang sering terjadi, waktu itu saya sedang asyik menulis tentang Bab 3, Cerita Bersambung berjudul “Nina”. Rencananya cerita itu akan saya buat hingga 7 episode, dan sudah dipikirkan secara matang. Tapi saat baru mengetik tiba-tiba lampu mati, karena saya menulis langsung di kompasiana dan belum sempat disimpan (tidak melalui format Microsoft Word) maka tulisan saya langsung hilang…
Sampai dada saya terasa menyesak, sudah capek mikir, ngerencanain tokoh dengan matang, eh akhirnya hilang begitu saja.
Akhirnya 2 jam kemudian setelah listrik kembali nyala, saya bersiap mengumpulkan sisa-sisa ide yang barusan saya tuangkan itu. Tapi berhubung sudah tidak semangat lagi untuk menulis, maka saya putuskan untuk sekedar chatting atau mengupload foto2 di facebook. Baru setelah ide-ide yang bersarang dikepala balik lagi, saya melanjutkan kembali.
Lantas bagaimana dengan kelanjutan cerita Nina?
xi xi xi, sampai sekarang belum ada satupun dari sisa 5 cerita Nina tersebut yang saya terbitkan…!
^_^
|
hasil dari menulis malam, diganjar headline! |
* * *
Menulis itu Mudah? Kata siapa…
Bersambung.
____________________________________________________________________
Maaf, ini HANYA sekadar Catatan Pribadi. tidak ada sangkut pautnya dengan orang lain...